Definisi Sistem Operasi Jaringan

Definisi Sistem Operasi Jaringan

Sistem Operasi Jaringan (Network Operating System) adalah jenis sistem operasi komputer yang secara khusus dimaksudkan untuk menangani jaringan jaringan komputer baik untuk mengatur jaringan maupun mengelola jaringan komputer sehingga jaringan komputer dapat diatur. Secara umum, sistem operasi jaringan ini terdiri dari banyak layanan atau layanan yang dimaksudkan untuk melayani pengguna di jaringan komputer, seperti layanan berbagi file, layanan berbagi alat
printer (printer), Layanan DNS, Layanan HTTP, dan sebagainya.

Fungsi Utama Sistem Operasi Jaringan

Ada banyak fungsi sistem operasi jaringan dan tentu saja sesuai dengan nama sistem operasi jaringan lebih banyak fungsi untuk mengelola jaringan komputer dan melakukan layanan ke komputer klien. Berikut ini adalah beberapa fungsi utama jaringan komputer

1. Menyatukan sejumlah komputer dan perangkat lain ke jaringan
Dengan bantuan sistem operasi jaringan mudah untuk dapat menghubungkan sejumlah komputer dan melakukan administrasi untuk mengontrol jaringan

2. Kelola sumber daya jaringan
Sistem operasi jaringan memungkinkan untuk dapat mengelola sumber daya dalam jaringan sehingga kedua perangkat dan sistem dapat digunakan bersama untuk melayani komputer komputer klien.

3. Memberikan layanan
Sistem operasi jaringan memungkinkan untuk menyediakan layanan ke komputer klien. Layanan jaringan seperti DHCP, DNS, FTP, NTP dan lainnya

4. Memberikan keamanan jaringan untuk banyak pengguna
Dalam jaringan komputer, tentu saja, ia akan sangat rentan terhadap penyebaran virus. Untuk itu peran sistem operasi jaringan dapat memberikan keamanan jaringan bagi banyak pengguna

5. Sangat mudah untuk menambahkan klien dan sumber daya lainnya
Dengan adanya sistem operasi jaringan memudahkan kita untuk menambah jumlah komputer klinet atau sumber daya lain dalam jaringan.

6. Monitor status dan fungsi elemen jaringan
Dengan sistem operasi jaringan memungkinkan kita untuk dapat dengan mudah mengontrol dan memonitor jaringan. Selain itu, juga memudahkan kita untuk memonitor elemen-elemen jaringan.

7. Distribusi program dan pembaruan perangkat lunak untuk klien
Dengan adanya sistem operasi jaringan memudahkan kita untuk dapat mendistribusikan aplikasi dan program ke komputer klien dan memperbarui perangkat lunak ke klien

8. Gunakan kemampuan server secara efisien
Sistem operasi jaringan akan menggunakan sumber daya perangkat server secara efisien untuk melayani komputer klien

9. Memberikan toleransi kesalahan
Dengan sistem operasi jaringan dimungkinkan untuk memberikan toleransi kesalahan.

Karakteristik Sistem Operasi Jaringan

Fungsi utama dari sistem operasi jaringan adalah untuk mengelola sumber daya jaringan dan menyediakan layanan untuk komputer klien. Karakteristik sistem operasi jaringan adalah sebagai berikut:

1. Pusat kendali sumber daya jaringan
Sistem operasi jaringan akan diinstal pada komputer server yang memungkinkannya untuk dapat mengendalikan sumber daya dalam jaringan.

2. Akses aman ke jaringan
Sistem operasi jaringan adalah akses yang aman ke jaringan karena sistem operasi jaringan akan dilengkapi dengan sistem keamanan yang lebih baik daripada sistem operasi biasa.

3. Mengizinkan pengguna jarak jauh terhubung ke jaringan
Sistem operasi jaringan mampu pengguna jarak jauh di jaringan. membuatnya lebih mudah bagi teknisi untuk dapat melakukan komputer klien jarak jauh.

4. Izinkan pengguna terhubung ke jaringan lain (seperti Internet)
Dengan sistem operasi jaringan memungkinkan kita untuk dapat menghubungkan komputer klien untuk dapat terhubung ke internet. Selain itu kami juga dapat mengontrol pengguna mana yang dapat terhubung ke jaringan internet.

5. Cadangkan data dan pastikan datanya tersedia
Sistem operasi jaringan dapat membuat cadangan data dan memastikan bahwa ada data.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *